Tenaga Pendidik MAN 4 Bone Ikut Pelatihan Dan Bimbingan Sebagai Persiapan KSM 2023

Foto Kontributor
Adm Sulawesi Selatan

Kontributor

Selasa, 09 Mei 2023
...

Sudiang, (Humas Bone) - Kompetisi Sains Madrasah (KSM) adalah sebuah ajang berkompetisi dalam bidang sains yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia.

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat mengantarkan manusia kepada era kompetisi global di berbagai bidang kehidupan, tak terkecuali di bidang pendidikan. Sehingga perlu mempersiapkan sumber daya manusia yang berkarakter, jujur, kokoh, tahan uji, dan kompetitif, serta memiliki kemampuan (skill) yang handal di bidangnya. Terlebih, di era revolusi industri 4.0, semakin menuntut masyarakat agar lebih kritis, kreatif, dan inovatif dalam menyikapi permasalahan yang ada. Atas kondisi tersebut, masyarakat mulai berpaling dan menaruh harapan besar kepada madrasah agar dapat menjawab semua tantangan dan menangkal ekses negatif yang ditimbulkan sebagai akibat perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tersebut. Madrasah, menurut masyarakat, dapat memberikan benteng bagi anak-anak mereka, karena madrasah tidak hanya membekali ilmu pengetahuan dan teknologi, namun juga memberikan bekal ilmu agama.

Pada tahun 2023 ini, rencana pelaksanaan KSM akan berlangsung pada 24 Mei hingga 7 Juni di madrasah masing-masing. Sedangkan pendaftaran KSM untuk Kabupaten/Kota berlangsung pada 23 Juni.

Sebelum para peserta didik madrasah untuk berkompetisi di KSM, para pendidik terlebih dahulu mendapat pelatihan dan pembimbingan terkait persiapan Kompetisi Sains Madrasah.

Dari hal tersebut, Pengurus Kelompok Kerja Madrasah (K3M) Provinsi Sulawesi Selatan mengadakan kegiatan Pembimbingan Guru Persiapan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) yang berlangsung di Asrama Haji Sudiang, Selasa (2-6/5/2023).

Kepala MAN 4 Bone Andi Muhammad Irfan, mengutus dua tenaga pendidik MAN 4 Bone yakni Guru Pembina Mapel Geografi MAN 4 Bone Irmayanti, Guru Mapel Fisika Armawati didaulat mengikuti pelatihan dan Bimbingan tersebut yang memiliki agenda boleh dibilang padat selama lima hari.

Guru Mapel Fisika Ibu Armawati mempunyai kesan tersendiri setelah mengikuti kegiatan tersebut, " Kesannya selama mengikuti kegiatan Pembinaan Guru Persiapa Kompetisi Sains Madrasah ini Alhamdulillah diberikan pengalaman dan ilmu yang luar biasa karena pematerinya adalah orang-orang yang hebat, sehingga guru termotivasi untuk menjadi guru  yang hebat dalam rangka mempersiapkan peserta didik mengikuti KSM baik di tingkat Kabupaten, Provinsi bahkan untuk bisa bersaing di tingkat nasional,” jelasnya.

Sedangkan menurut Perempuan kelahiran Sinjai Guru Mapel Geografi MAN 4 Bone Ibu Irmawati, tantangan yang dihadapi selama pelatihan tersebut adalah persoalan waktu lantaran peserta dihadapkan materi yang padat namun kemudian ditempatkan di penginapan dan tempat belajar yang berbeda sehingga dibutuhkan manajemen waktu maksimal untuk membagi waktu belajar dan istirahat yang terasa singkat. (ishak/Ahdi)

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default